Prodi IKS UMM Raih Akreditasi Unggul dan Siapkan IPEPA

Author : Humas | Jum'at, 03 Juni 2022 09:26 WIB
Mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial (IKS) UMM sedang melaksanakan pembelajaran. (Foto: Rosi Humas)

Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tak henti membuktikan diri sebagai kampus Unggul. Terbaru, Program Studi (Prodi) Ilmu Kesejahteraan Sosial UMM sukses meraih predikat Unggul. Capaian yang dikeluarkan oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) ini mulai diberlakukan sejak bulan Maret lalu sampai Oktober 2023 mendatang.

Ketua Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial UMM, Dr. Oman Sukmana, Drs., M.Si., menjelaskan bahwa prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial (Kesos) berhasil meraih akreditasi unggul dengan nilai yang memuaskan. Dengan raihan ini, UMM berhasil menjadi prodi Kesehateraan Sosial kedua yang menyandang Akreditasi Unggul se-Indonesia.

“Atas capaian tersebut, prodi Ilmu Kesos UMM sering menjadi bahan rujukan dan memberikan konsultasi ke universitas lain. Beberapa waktu lalu kami juga kedatangan tamu-tamu dari universitas lain yang ingin berdiskusi dan konsultasi,” tambahnya.
 
Lebih lanjut, Oman, sapaan akrabnya menuturkan untuk mendukung terciptanya prodi Ilmu Kesos sebagai prodi unggulan, pihaknya juga telah menyelenggarakan kelas khusus yang inovatif. Program tersebut diberi nama Center of Excellence (CoE) kelas keahlian pemberdayaan masyarakat. Selain berfungsi untuk meningkatkan kompetensi hard skill dan soft skill mahasiswa, program ini juga berfungsi untuk melahirkan generasi yang mampu memberdayakan masyarakat dengan baik.

“Pengembangan pusat unggulan ini, selain untuk membantu mahasiswa menyiapkan diri, juga dirasa bisa membantu masyarakat. Seiring berjalannya waktu, kami juga terus menambah mitra strategis seperti bekerja sama dengan Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR RI), Persyarikatan Muhammadiyah, dan sederet lembaga lainnya,” jelas Oman.

Terkait perolehan akreditasi unggul, Oman menilai  bahwa capaian tersebut tidak lepas dari sumbangsih teman-teman prodi dan semua stakeholder yang membantu. Mulai dari prodi yang menjadi leading sampai ke tahap pelaksanaan yang didukung oleh Unit Pengelola Program Studi (UPPS). Utamanya dalam upaya mencari data-data terkait persyaratan Akreditasi.

Meski begitu, Oman dan prodi Kesos UMM belum merasa puas. Pihaknya ingin agar bisa istiqomah untuk membawa prodi menuju target yang lebih tinggi. Salah satunya akreditasi internasional sebagai pengakuan yang lebih luas. Selain itu juga meningkatkan kualitas pendidikan melalui pembentukan Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) yang diinisiasi oleh 14 Asosiasi termasuk Asosiasi Pendidikan Kesejahteraan Sosial dan Pekerja Sosial Indonesia (ASPEKSI).

“Pasca meraih unggul ini, Prodi Ilmu Kesos akan menyiapkan Instrumen Pemantauan dan Evaluasi Peringkat Akreditasi (IPEPA). Sehingga Ilmu Kesos UMM tidak perlu melakukan perpanjangan Akreditasi selama lima tahun dan tetap memperoleh Akreditasi Unggul. Jika rencana itu berhasil, kami akan memfokuskan diri untuk memperoleh akreditasi internasional,” pungkas Oman mengakhiri. (Ros/Wil)

Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image