Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat mengisi kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Malang, Jawa Timur, Rabu (27/9/2023).
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Malang, Salahudin menilai Calon Presiden (Capres), Prabowo Subianto menjadi figur yang dikenal karena kepemimpinan yang kuat.
Karakter tersebut diungkapkannya yang telah menarik perhatian dan menjadi daya tarik utama, khususnya bagi generasi muda yang rindu akan sosok pemimpin tegas dan visioner.
Seperti halnmya ketika Prabowo mengisi kuliah umum di Universitas Muhammadiyah Malang pada beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Capres nomor urut 2 itu kerap menyampaikan pesan-pesan inspiratif yang sangat membangkitkan semangat kemandirian dan keberanian bagi para generasi muda.
Ia juga mendorong para mahasiswa dan pemuda di Indonesia untuk tidak tunduk kepada kekuatan asing dan menjaga kedaulatan bangsa.
Pesan ini, menurut Salahudin, sangat sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo yang menekankan pentingnya pemimpin yang berani, berwawasan luas, dan memiliki gaya kepemimpinan kuat.
"Ada optimisme yang disampaikan Pak Prabowo kepada mahasiswa kemarin itu dan di situ membangkitkan harapan mahasiswa bahwa Pak Prabowo itu adalah sosok pemimpin dan politisi yang memiliki leadership kuat yang diharapkan oleh generasi milenial," kata Salahudin dalam siaran tertulis pada Kamis (4/1/2024).
Selain itu, kecakapan Prabowo Subianto dalam memahami dinamika nasional dan internasional juga mendapatkan apresiasi.
Dengan pengalaman dan kecerdasannya, Prabowo dinilai mampu mengartikulasikan aspirasi rakyat dan mengemukakan solusi konkret untuk berbagai tantangan yang dihadapi negara.
Pendekatan dengan gaya kepemimpinan kuat dari Prabowo Subianto ini justru membuatnya tidak hanya populer di kalangan generasi tua, tetapi juga sangat relevan dengan aspirasi generasi muda yang menginginkan inovasi dan perubahan.
Salahudin juga menyoroti bahwa banyak simpatisan Presiden Jokowi mulai melirik Calon Presiden nomor urut 2 itu sebagai penerus ideal yang dapat melanjutkan dan memperkuat fondasi yang telah dibangun.
"Banyak simpatisan Presiden Jokowi melirik Prabowo," ungkap Salahudin.
"Ada ketegasan ada gagasan yang mudah dipahami oleh mahasiswa dan yang tidak kalah penting adalah beliau menyampaikan tanpa ada ketakutan bahwa jangan sampai tunduk pada asing bahkan beliau itu menantang secara live," jelasnya.
