Dosen UMM Jadi Ketua Umum PPI Taiwan

Author : Humas | Rabu, 29 Juli 2020 14:29 WIB
Ns. Muhammad Muslih, M.Sc. (kanan) menerima amanah jabatan sebagai ketua umum. (Foto: Istimewa)

PEMILIHAN ketua umum Perhimpunan Pelajar Indonesia atau disingkat dengan PPI Taiwan telah digelar. Salah satu kandidat yang terpilih merupakan dosen keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang (FIKES UMM), Ns. Muhammad Muslih, M.Sc. Muslih saat ini menempuh pendidikan doktoral di Taipei Medical University.

Muslih, sapaan akrabnya, mengatakan jika sidang umum PPI Taiwan yang diselenggarakan setiap satu tahun periode seharusnya dilaksanakan pada bulan Maret 2020, akhirnya mundur ke Juli 2020 karena pandemi Covid-19.

Salah satu agenda sidang umum PPI Taiwan adalah pemilihan Ketua PPI Taiwan untuk satu periode yang akan datang. Pada kesempatan tersebut, calon ketua PPI Taiwan yang sebelumnya telah mendaftar akan mempresentasikan visi-misi dan gagasan untuk PPI Taiwan setahun kedepan.

Mereka memaparkan visi-misinya di depan seluruh perwakilan mahasiswa dari berbagai kampus di seluruh Taiwan, yang selanjutnya disebut anggota Dewan Perwakilan (DP) PPI Taiwan. Pada kesempatan tersebut juga terdapat sesi tanya jawab sebagai bagian dari fit and proper tes calon ketua PPI Taiwan.

"Visi pada kepengurusan saya adalah PPI Taiwan sebagai platform untuk berkarya, berdaya guna, bermanfaat dan memberikan kebaikan pada pelajar Indonesia di Taiwan. Dan memiliki Misi yaitu, pertama mewujudkan PPI Taiwan sebagai organisasi pelajar Indonesia di Taiwan yang terdaftar dan di akui.

Baca juga: Fakultas Kedokteran Soroti Kesehatan Ibu dan Anak di Masa Pandemi

Berikutnya, memperkuat PPI Taiwan sebagai rumah yang nyaman dan produktif dalam mengembangkan potensi diri di bidang keilmuan, minat, bakat dan pengabdian masyarakat. “Juga, mengoptimalkan PPI Taiwan sebagai organisasi yang kolektif-kolegial dan dinamis, serta meningkatkan kerjasama dengan berbagai organisasi dan lembaga lain," kata Muslih.

Muslih juga menambahkan, PPI Taiwan adalah milik pelajar Indonesia dan rumah bagi seluruh pelajar Indonesia di Taiwan, maka ke depan ia percaya bahwa amanah ini menjadi tanggung jawab bukan hanya atas dirinya seorang, bukan pula rekan-rekan pelajar saja.

“Tetapi kita bersama untuk memakmurkan, memberdayakan, berkontribusi dengan karya (keilmuan/scientific forum, minat bakat) dengan menebarkan manfaat dan kebaikan untuk sesama, melalui tagline We Build, We Empower, We offer the Goodness,” cetusnya.

Selain itu, PPI akan bekerjasama dan berkolaborasi dengan organisasi Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taiwan, organisasi keislaman mahasiswa dan masyarakat untuk terus menebar manfaat.

Salah satunya, selama ini PPI telah bersama sama dengan forum mahasiswa muslim Indonesia di Taiwan, dompet duafa dan human initiative (HI) dalam program pengabdian salah satunya penyaluran zakat, infaq dan sodaqoh bagi saudara-saudara muslim baik di Taiwan maupun di Indonesia. Dan saya percaya ke depan semangat positif ini kan terus kita pertahankan," katanya yang ahli dalam bidang keperawatan jiwa itu. (zaq/can)

Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image