Medsos Jadi Penyebab Hilangnya Kesopanan dan Etika pada Anak-Anak

Author : Humas | Senin, 04 September 2023 18:00 WIB | Tribunnews.com - Tribunnews.com

Dr Nurul Zuriah MSi, dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Dr Nurul Zuriah MSi, dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

SURYAMALANG.COM,MALANG- Tata krama, peradaban dan kesusilaan pada anak muda menjadi perhatian Dr Nurul Zuriah MSi, dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Menurutnya, hilangnya kesopanan dan etika pada anak-anak zaman sekarang disebabkan berbagai hal, temasuk pengaruh media sosial.

Serta kurangnya pengawasan orang tua, serta tidak adanya pendidikan etika dan meluasnya budaya konsumerisme. Serta kurangnya contoh positif serta perkembangan teknologi dan kehidupan yang berubah begitu cepat. "Dalam hal ini, lembaga pendidikan dan keluarga berperan besar. Terutama untuk membentuk nilai-nilai, karakter, dan moral generasi muda," kata Nurul, Senin (4/9/2023).

Maka kolaborasi antara keduanya sangat diperlukan untuk menghadapi fenomena ini. Ia menyebutkan ada beberapa strategi yang dapat diimplementasikan oleh lembaga pendidikan. Seperti dengan pengajaran nilai etika dan sosial. Maka sekolah harus mampu mengintegrasikan pelajaran tentang nilai-nilai etika, kesopanan, dan keterampilan sosial dalam kurikulum. 

Ini dapat dilakukan melalui pelajaran khusus, seminar hingga berbagi pengalaman baik. “Pada pengembangan program karakter, sekolah dan perguruan tinggi dapat membuat program khusus yang bertujuan mengembangkan kepribadian siswa. Di dalamnya memuat nilai-nilai kesopanan, empati, kerjasama, dan integritas,” paparnya.

Ia juga menyampaikan bahwa isu-isu etika dan moral kontemporer juga bisa jadi salah satu pemantik yang melatih cara berpikir kritis. Terutama tentang dilema moral dan mengasah kemampuan mengambil keputusan etis. Bisa juga siswa dilatih dalam keterampilan sosial, seperti komunikasi yang efektif, penyelesaian konflik dan kerjasama. Tujuannya agar  mereka siap menghadapi interaksi dunia nyata. 

Sedang dari sisi orangtua, mereka juga perlu memberi contoh atau teladan positif. Baik dalam perilaku, etika, dan kesopanan. "Orangtua juga harus mempraktikkan nilai-nilai ini dalam interaksi sehari-hari agar anak-anak bisa mencontoh perilaku yang benar," tambahnya. Maka perlu dibangun pula komunikasi terbuka dengan anak-anak. Ini memungkinkan mereka untuk membahas isu-isu etika dan moral serta mengajukan pertanyaan. 

Selain itu, pengawasan konten digital juga harus dilakukan. Sehingga anak-anak mengakses konten yang pantas dan sesuai dengan etika dan norma sosial. Maka kuncinya pada kolaborasi lembaga pendidikan dan keluarga untuk mengatasi tantangan hilangnya kesopanan dan etika pada anak-anak zaman sekarang.

Sumber: https://suryamalang.tribunnews.com/amp/2023/09/04/medsos-jadi-penyebab-hilangnya-kesopanan-dan-etika-pada-anak-anak
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Arsip Berita

Berita Terpopuler