Pengalaman Belajar Melalui Kelas Public Speaking yang Digelar Tim Pengabdian oleh Mahasiswa

Author : Humas | Minggu, 25 Februari 2024 09:28 WIB | memoX - memoX

MEMOX.CO.ID – Dalam meningkatkan karakter percaya diri pada anak, salah satu cara dalam meningkatkan hal tersebut dapat dilakukan dengan kegiatan berkomunikasi. Pada kesempatan ini, mahasiswa dapat membantu dan menjalankan berbagai program untuk meningkatkan karakter percaya diri pada anak yakni siswa/i sekolah dasar dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang masih terus dilakukan. Di mana kegiatan pengabdian tersebut dapat menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk terus bisa menyalurkan banyak kegiatan positif bagi para masyarakat.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa aktif di UMM seperti salah satu kelompok, yaitu kelompok 16 gelombang 8 yang beranggotakan Triami (202110040311222), Meivia Cantika Sesiana Putri (202110040311222), Naufal Afif Ramadhan (202110040311236), Muhammad Satria Putra Pratama (202110040311263), dan Ahmad Abdullah Gimnastiar (202110040311479) yang kelimanya berasal dari program studi Ilmu Komunikasi dengan didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Hafid Adim Pradana, MA serta fasilitator, penguat, pemberdaya yaitu pihak Direktorat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (DPPM) yang terus berupaya untuk selalu mengawal pengabdian kepada masyarakat di UMM.

Kelompok 16 melakukan kegiatan pengabdian mereka yang berlokasi di SD Negeri 1 Landungsari dengan jangka waktu dari 19 Januari hingga 12 Februari 2024 dengan sasaran murid kelas 3. Secara garis besar, kelompok 16 mengangkat tema “Upaya Peningkatan Karakter Percaya Diri pada Siswa/i SD Negeri 1 Landungsari Melalui Keterampilan Berkomunikasi” di mana karakter percaya diri merupakan salah satu karakter penting untuk ditanamkan kepada siswa/i sekolah dasar.

Untuk melatih kepercayaan diri siswa/i dalam berkomunikasi, kelompok 16 berfokus pada kegiatan kelas public speaking. Rangkaian kegiatan dari kelas public speaking terdiri dari 3 program besar, antara lain:

1. Si Kecil Sinema

Sebuah program penayangan film di mana para siswa/i kelas 3A menonton film berkaitan dengan tema yaitu kepercayaan diri yang telah disiapkan oleh kelompok 16. Setelah menonton film selesai, kelompok 16 menawarkan kepada siswa/i siapa saja yang ingin maju ke depan kelas untuk menceritakan apa yang mereka dapat dari film tersebut. Hal ini untuk melatih rasa percaya diri mereka saat tampil di depan teman-teman kelas dan dapat membantu siswa/i untuk bisa mengingat dan mempelajari lebih dalam apa yang bisa mereka dapatkan.

2. Ungkap Rasa

Sebuah program yang menyasar siswa/i kelas 3B, yang di mana siswa/i diberikan masing-masing 1 kertas untuk mereka bisa menceritakan peristiwa yang membuat mereka bahagia, sedih, kesal, dan perasaan lainnya. Lalu setelah mereka selesai menuliskan di kertas tersebut, kelompok 16 memilih tulisan dan cerita dari siswa/i mana saja yang sangat menarik. Dari dipilihnya kertas tulisan dan cerita tersebut, sang anak maju untuk menceritakan isi dari tulisan yang telah mereka buat di hadapan teman-teman mereka. Hal ini membantu untuk melatih siswa/i dalam keterampilan berpikir, karena mereka dibuat untuk mengingat peristiwa atau kejadian apa saja yang menurut mereka bisa diungkapkan serta tentunya melatih anak untuk percaya diri dalam menceritakan tulisan yang telah mereka buat.

3. CeKaTan (Cerita Kata Kalian)

Sebuah program yang di mana kelompok 16 telah menyiapkan kumpulan kata secara umum yang ditulis di kertas lalu digulung sehingga siswa/i benar-benar belum mengetahui ada kata apa saja yang disediakan. Nantinya beberapa siswa yang ingin maju mengambil satu kata secara acak dan setelah mendapat sebuah kata, mereka menceritakan apa saja yang berhubungan dengan kata tersebut. Hal ini dapat membantu mendorong percaya diri dan keberanian siswa/i karena mereka belajar untuk menceritakan secara langsung dikarenakan mereka belum mengetahui sama sekali kata yang akan mereka dapatkan.

Dari 3 program besar tersebut, setelah siswa/i mendapatkan kesempatan untuk maju, untuk berpendapat, untuk bercerita, dan sebagainya, kelompok 16 mengulas dan menilai setiap siswa. Hal ini bertujuan untuk memberitahu kepada siswa tersebut sejauh mana kemampuan mereka yang telah mereka berani tunjukkan dan menjadi apresiasi untuk mereka yang berani dan percaya diri.

“Makasih kakak-kakak PMM yang sudah buat kegiatan seru dan aku jadi lebih berani buat maju ke depan,” ucap Ghattan, salah satu murid kelas 3A.

Siswa/i di SD Negeri 1 Landungsari pun telah banyak memberikan respon positif di setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok 16. Tentunya dengan mendapat banyak respon positif dan menyenangkan tersebut menjadi kebanggan tersendiri bagi setiap anggota kelompok 16.

“Tentu dari aku pribadi senang banget bisa mengajarkan mereka, terutama untuk bisa tampil lebih percaya diri, karena murid SD itu emang lagi tepat banget di umur mereka buat sering diasah kemampuannya dan respon mereka juga bagus bagus semua,” ungkap Meivia Cantika Sesiana Putri, salah satu anggota dari kelompok 16.

Dengan berlangsungnya program-program dan kegiatan di SD Negeri 1 Landungsari, tentunya hal ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan para guru SD Negeri 1 Landungsari, terutama Bapak Eko Setiono, S.Pd. dan Ibu Yuni Fitrianingsih, S.Pd. yang telah banyak memberikan kelompok 16 kesempatan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk siswa/i kelas 3A dan 3B.

Pada kesempatan terpisah, kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan kelompok 16 didukung penuh oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Bapak Hafid Adim Pradana, MA yang selalu memberikan nasihat dan saran yang membangun untuk program-program kelompok 16. (*)

Sumber: https://memox.co.id/pengalaman-belajar-melalui-kelas-public-speaking-yang-digelar-tim-pengabdian-oleh-mahasiswa/2/
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Arsip Berita

Berita Terpopuler